Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Contoh Kegiatan Kokurikuler SD

Kokurikuler merupakan kegiatan pembelajaran yang dilaksanakan untuk penguatan, pendalaman, dan/atau pengayaan kegiatan Intrakurikuler dalam rangka pengembangan kompetensi, terutama penguatan karakter.

Kegiatan kokurikuler bertujuan mendukung tercapainya delapan dimensi profil lulusan secara nyata dan kontekstual melalui pengalaman belajar yang bermakna

Keberadaan tema berfungsi mengaitkan kegiatan kokurikuler sesuai dengan konteks sosial budaya dan karakteristik murid. Tema dikembangkan oleh satuan pendidikan diperbolehkan menggunakan inspirasi tema dalam panduan ini. Referensi tema sebagai inspirasi:

  1. Generasi sehat dan bugar
  2. Peduli dan berbagi
  3. Aku cinta Indonesia
  4. Hidup hemat dan produktif
  5. Berkarya untuk sesama dan bangsa
  6. Gaya hidup berkelanjutan
  7. dan tema-tema lainnya.

Bentuk Kegiatan Kokurikuler Sekolah Dasar

Kegiatan kokurikuler diklasifikasikan ke dalam tiga bentuk utama yang dapat dipilih dan dikembangkan oleh satuan pendidikan sesuai dengan karakteristik murid dan konteks satuan pendidikan. Ketiga bentuk utama kokurikuler adalah:

1) Kegiatan kokurikuler melalui pembelajaran kolaboratif lintas disiplin ilmu.

Pembelajaran kolaboratif lintas disiplin merupakan kegiatan kokurikuler yang mengintegrasikan dua atau lebih mata pelajaran/muatan pembelajaran dalam satu tema yang relevan dengan kehidupan nyata murid. Tujuannya adalah membantu murid melihat keterkaitan antarilmu sebagai upaya mengembangkan delapan dimensi profil lulusan serta memperdalam pemahaman melalui pengalaman kontekstual.

Dalam mata pelajaran IPAS, murid diajak untuk mengamati kondisi lingkungan di sekitar rumah atau satuan pendidikan, mengidentifikasi jenis-jenis sampah, serta memahami pengaruh lingkungan terhadap kesehatan. Temuan-temuan tersebut kemudian diolah dalam mata pelajaran Matematika, di mana murid belajar mengumpulkan dan menyusun data dalam bentuk tabel, grafik batang, atau diagram lingkaran sederhana. Setelah itu, mereka mengolah hasil pengamatan dan data tersebut menjadi laporan atau narasi dalam pelajaran Bahasa Indonesia, serta menuliskan pesan kampanye kebersihan dan kesehatan

Dimensi Profil Lulusan Dimensi Profil Lulusan Tujuan Bentuk Aktivitas Mata Pelajaran/ Muatan Pembelajaran Terkait Alokasi Waktu
Penalaran kritis, Kolaborasi, Komunikasi Menjelajah Alam Sekitar Murid mampu mengamati kondisi lingkungan sekitar dan menyajikan data atau informasi Observasi lingkungan satuan pendidikan, diskusi kelompok, dan membuat penyajian data atau informasi IPAS, Bahasa Indonesia, Matematika 126 JP

2) Kegiatan Kokurikuler melalui Gerakan 7KAIH

Gerakan 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat (G7KAIH) berbasis kebiasaan dan pembelajaran mendalam yang mengedepankan pembelajaran berkesadaran (mindful), bermakna (meaningful), dan menggembirakan (joyful). G7KAIH dapat diintegrasikan dengan intrakurikuler selama tema dan kegiatan terkait dengan 7KAIH.

Inspirasi Kegiatan Kokurikuler G7KAIH

Dimensi 7 KAIH Contoh Tema Contoh Kegiatan
Keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan YME beribadah berolahraga peduli dan berbagi Aku dan Sang Pencipta dll kegiatan keagamaan jurnal ibadah catatan syukur dll
Kewargaan bermasyarakat
  • Hidup bersama dalam keberagaman
  • Aku bagian dari bangsa ini
  • Diskusi toleransi
  • Simulasi pemilu mini Kegiatan gotong royong
Penalaran kritis gemar belajar
  • Menyelesaikan masalah
  • Fakta dan opini
  • Aku berpikir
  • Proyek mini riset
  • Analisis berita
  • Eksperimen sederhana
Kreativitas gemar belajar
  • Aku bisa berkarya
  • Inovasi untuk sekitar
  • Karya seni
  • Pameran ide
  • Karya tulis kreatif
  • Desain poster
Kolaborasi bermasyarakat
  • Kerja tim itu asyik 
  • Bersama kita bisa
  • Proyek kelompok
  • Games kerja sama
  • Forum diskusi
Kemandirian
  • bangun pagi
  • tidur tepat waktu
  • Mengatur waktuku
  • Aku bertanggung jawab
  • Jurnal manajemen waktu 
  • Tantangan pribadi harian
  • Penjadwalan mingguan
Kesehatan
  • berolahraga
  • makan sehat dan bergizi
  • Hidup sehat
  • Aku sayang tubuhku
  • Jadwal olahraga bersama
  • Pojok sehat
  • Kampanye gizi
Komunikasi
  • gemar belajar
  • bermasyarakat
  • Bicara yang baik
  • Aku bisa menyampaikan pendapat
  • Debat kelompok
  • Kegiatan presentasi
  • Cerita pengalaman


3) Kegiatan Kokurikuler melalui cara lainnya

Bentuk kegiatan kokurikuler dalam kategori cara lainnya berupa kegiatan kokurikuler ciri khas satuan pendidikan berbasis konteks lokal dan kegiatankegiatan berbasis nilai-nilai satuan pendidikan, dan kegiatan satu disiplin ilmu yang dalam aktivitasnya terjadi kolaborasi beragam keilmuan dan keahlian. 

Dalam hal ini, satuan pendidikan diberi kebebasan untuk mengembangkan bentuk kegiatan kokurikuler lain yang sesuai dengan nilai-nilai satuan pendidikan, potensi satuan pendidikan, kebutuhan murid, dan konteks lokal, sepanjang kegiatan tersebut memenuhi kriteria kokurikuler.
Misalnya, satuan pendidikan dapat menyelenggarakan kelas membatik, belajar permainan tradisional, praktik bertani atau berkebun, sebagai bagian dari upaya melestarikan warisan lokal sekaligus menanamkan kecintaan terhadap lingkungan dan budaya sendiri.
Made Ary Aditia
Made Ary Aditia Sebaik-baiknya manusia adalah dia yang berguna bagi orang lain