Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cara Mengajar Pembagian Kelas 2 SD

Konsep pembagian diajarkan kepada siswa setelah mereka mempelajari penjumlahan, pengurangan, dan perkalian. Hindari di awal mengajari anak dengan tabel pembagian

Penghafalan tabel dapat membuat siswa tidak paham konsep dasar pembagian sehingga cepat menyerah dan bosan. Hal ini menjadi penyebab utama siswa tidak menyukai matematika. 

Ingat, siswa SD masih berada dalam tahap operasional konkrit (perkembangan kognitfnya). Jadi, siswa harus dibimbing dan dituntun melalui benda-benda konkrit (nyata) dalam pemerolehan pengetahuan. 

Terus, bagaimana cara mengajarkannya?

Ayo kita mulai bercerita

Cerita 1

Terdapat tiga buah apel. 

Ketiga apel tersebut akan diberikan kepada tiga orang.

Agar adil, berapa apel yang didapatkan masing-masing orang?

Iya tepat sekali.
Masing-masing orang akan mendapatkan 1 buah apel.

Penjelasan:
Memberikan apel dianggap membagi apel. 3 buah apel jika dibagi kepada 3 orang, maka 1 orang akan mendapat 1 buah apel. Tidak ada apel yang tersisa karena sudah dibagi sama rata (adil). Kita bisa menulisnya menjadi

3 apel : 3 orang = 1 apel tiap orang
atau
3 : 3 = 1

Apabila anak sudah dengan paham dengan penjelasan di atas, maka kita harus memberikan contoh lain sebagai perbandingan. Selain itu untuk memperkuat pengetahuan baru yang sudah diperoleh.

Cerita 2
Cerita 2

Ada 6 kotak hadiah yang sama. 

Keenam kotak tersebut akan dibagikan kepada 2 anak.


Berapa kotak hadiah yang akan didapatkan masing-masing anak?


Iya, tepat sekali. 
Masing-masing anak akan mendapatkan 3 kotak hadiah
Penjelasan:
6 kotak hadiah diberikan sama rata kepada 2 orang. 1 orang anak akan mendapatkan 3 kotak hadiah. Jadi 6 kotak hadiah dibagi 2 orang maka hasilnya 3 kotak hadiah per orang. Jika dituliskan dalam operasi hitung matematika, maka akan menjadi:

6 kotak hadiah : 2 orang = 3 kotak per orang
atau
6 : 2 = 3

Kita juga dapat mengajarkannya pembagian dengan media batu. Kita siapkan batu sejumlah angka-angka yang terdapat pada operasi hitung pembagian. Misalnya 10 : 2, maka kita sampaikan konsep bilangan 10 sama dengan 10 batu. Sedangkan 2 dianggap sebagai 2 orang siswa. Jadi, batu akan diberikan satu per satu kepada 2 orang siswa sampai tidak bersisa. Akhirnya, masing-masing siswa mendapatkan 5 buah batu. Dari kejadian inilah kita bisa mengajarkan bahwa 10 : 2 = 5.

Kesimpulannya:
Pembagian merupakan cara membagi suatu kelompok atau objek menjadi bagian-bagian yang sama.

Informasi Penting
Tidak akan pernah ada pembagian oleh 0
Karena angka apapun tidak bisa dibagi oleh 0, sehingga dapat ditulis sebagai berikut
Angka : 0 = Tidak terdefinisikan
Contoh
3 : 0 = tidak terdefinisikan
8 : 0 = tidak terdefinisikan
dan seterusnya.

Jika siswa sudah mahir pembagian, maka bisa mengerjakan soal latihan berikut
Made Ary Aditia
Made Ary Aditia Seorang pendidik di salah satu sekolah dasar Kab. Gianyar, Bali