Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Pengaruh Gaya Terhadap Benda

Pengaruh gaya terhadap benda. Pada hari minggu Budi membantu ayahnya berjualan bakso. Dia bersama ayahnya mendorong gerobak bakso menelusuri perkampungan Suka Bumi.

Beruntung saat itu banyak orang yang membeli bakso jualannya Budi. Para pembeli mengatakan bahwa mereka sangat puas akan kelezatan bakso. Mereka berpesan agar Budi dan ayahnya sering melewati perkampuangan mereka karena ingin membeli kembali bakso Budi.

Pada kejadian tersebut apakah Budi memberikan gaya kepada gerobaknya? Jika iya, mengapa demikian?

Dalam kehidupan sehari-hari banyak kegiatan kita yang berkaitan dengan gaya. Gaya merupakan suatu tarikan mapun dorongan yang dapat menyebabkan perubahan bentuk dan kedudukan pada suatu benda.

Seseorang dapat memberikan gaya pada suatu benda apabila dia memiliki tenaga.

Ketika seseorang memberikan gaya maka akan terjadi perubahan baik itu bentuknya, kecepatan, maupun kedudukan benda.
Mari kita simak pengaruh gaya terhadap benda

1. Perubahan Bentuk

Bentuk benda bisa berubah apabila diberikan tarikan maupun dorongan. Bentuk dan wujud berbeda ya. Jika wujud itu contohnya padat, cair, dan gas. Bentuk itu contohnya bulat, persegi, oval, dan lainnya.

Peristiwa atau kegiatan yang menunjukkan bahwa gaya dapat merubah bentuk benda yaitu

  1. Kaleng yang diinjak bentuknya menjadi penyok
  2. Botol plastik yang diremas bentuknya tidak beraturan
  3. Karet gelang yang ditarik akan memanjang
  4. Permen yang terbelah menjadi dua saat digigit
  5. Triplek yang ditekan akan terbelah
  6. Gelas kaca yang pecah saat jatuh ke lantai
  7. Balon yang ditekan
  8. Pembuatan gerabah seperti asbak, piring dan mangkuk
  9. Plastisin akan berubah bentuk saat ditekan
Andi melihat ada kaleng yang berserakan di tanah. Lalu dia menginjaknya dengan keras. Apa yang terjadi? Tentu saja kaleng tersebut mengalami perubahan bentuk. Pada awalnya berbentuk beraturan sekarang menjadi tidak beraturan (penyok).

Begitu pula saat seseorang menekan balon. Balon terbuat dari karet yang elastis. Ketika balon ditekan makan akan menjadi berbagai bentuk.
Semakin besar gaya yang diberikan maka semakin besar perubahan bentuk pada benda

2. Perubahan Gerak

Benda yang mendapatkan tarikan maupun dorongan akan mengalami perubahan gerak. Gerak adalah perubahan posisi dari titik awal benda berada. Perubahan gerak yang dimaksud sebagai berikut.
No. Perubahan Gerak
1 Benda diam menjadi bergerak
2 Benda bergerak menjadi diam
3 Gerak benda dipercepat
4 Gerak benda diperlambat
5 Perubahan arah benda

Kejadian yang mengungkapkan bahwa gaya dapat membuat benda diam menjadi bergerak yaitu

  1. Gerobak bakso yang di dorong oleh pemiliknya
  2. Sepeda yang digayuh 
  3. Meja yang ditarik
  4. Bola yang ditendang
  5. Pintu yang dibuka
  6. Menyentil kelereng
  7. Mendekatkan magnet pada besi
Benda-benda yang awalnya diam seperti misalnya sepeda bisa digerakkan dengan cara digayuh menggunakan kaki. Menggayuh itu gerakannya mendorong. Termasuk memberikan gaya (tarikan atau dorongan).

Ketika gurumu memintamu memindahkan meja, apa yang kamu lakukan?
Tentu saja menariknya bukan? Memberikan tarikan juga termasuk memberikan gaya sesuai dengan pengertiannya.

Kejadian yang mengungkapkan bahwa gaya dapat membuat benda yang bergerak menjadi diam yaitu

  1. Sepeda yang sedang dikendarai direm
  2. Menahan bola yang bergerak dengan kaki
  3. Menahan laju kelereng dengan tangan
  4. Kiper yang menangkap bola
  5. Pemain baseball menangkap bola yang jatuh
Ketika kalian sedang asyik mengendarai sepeda kemudian ingin berhenti saat melihat penjual es krim. Kalian pasti menekan rem tangan, gerak sepeda akan melambat dan pada akhirnya berhenti.

Pada pertandingan sepak bola, seorang striker menggiring bola menuju ke pertahanan musuh. Saat mendekati gawang, striker menendang bola dengan keras. Kiper berusaha menangkap bola agar gawangnya tidak kebobolan. Akhirnya bola yang bergerak kencang seketika diam di kedua tangan kiper.

Kejadian yang mengungkapkan bahwa gaya dapat membuat benda bergerak lebih cepat yaitu

  1. Mengayuh sepeda yang sedang bergerak dengan lebih cepat
  2. Membantu teman memindahkan meja dengan cara menariknya
  3. Menginjak gas mobil lebih dalam agar melaju lebih cepat
Seseorang sedang menarik meja agar dapat dipindahkan ke luar ruangan kelas. Tiba-tiba salah satu temannya membantu menarik meja tersebut. Awalnya meja yang bergerak lambat sekarang lebih cepat. Penyebabnya tentu karena gaya yang diberikan lebih besar dan arahnya sama. Akhirnya meja berhasil dikeluarkan dari ruangan kelas.

Seorang pengemudi mengendarai mobilnya dengan kecepatan tetap. Jalan yang dilaluinya ternyata sepi. Dia mekudian menginjak gas mobil sehingga mobil bergerak dengan lebih cepat.
Benda yang bergerak lambat akan bergerak cepat apabila diberikan gaya tambahan yang arahnya sama dengan gerak benda

Kejadian yang mengungkapkan bahwa gaya dapat membuat benda bergerak lebih lambat yaitu

  1. Menginjak rem mobil secara perlahan agar melaju lebih lambat
  2. Kelereng yang menggelinding di permukaan yang kasar
  3. Sepeda yang bergerak menaiki jalanan yang menanjak
Kelereng yang semula bergerak karena disentel oleh seseorang akan diam apabila melewati permukaan yang kasar. Permukaan yang kasar akan memberikan gaya gesek yang arahnya berlawanan dengan arah gerak kelereng.

Sepeda yang semula bergerak dengan kecepatan tetap, tiba-tiba melewati jalan yang menanjak akan mengalami perlambatan. Perlambatan merupakan perubahan kecepatan menjadi lebih lambat. Penyebabnya tentu karena gaya gravitasi bumi yang arahnya berlawanan dengan gaya gayuh orang yang menggunakan sepeda.
Benda yang bergerak cepat akan bergerak lambat apabila diberikan gaya lain yang arahnya berlawanan dengan arah gerak benda

Kejadian yang mengungkapkan bahwa gaya dapat merubah arah gerak benda

  1. Pemain baseball memukul bola yang bergerak ke arahnya 
  2. Menggerakan stang sepeda saat ingin berbelok
  3. Memutar stir agar mobil tidak menabrak
  4. Kiper menepis bola yang mengarah ke gawangnya
  5. Pemain bulutangkis memukul bola yang mengarah ke areanya
Pengemudi sepeda dapat dengan leluasa mengubah gerak benda dengan menggerakan stang sepedanya ke arah yang diinginkan. Jika ingin berbelok kenan maka tangan kanan menarik stang ke belakang sedangkan tangan kiri mendorong stang ke depan secara perlahan-lahan.

Ketika tendangan pemain lawan keras dan mengarah ke pojok gawang yang sulit dijangkau kiper, maka kiper akan berusaha menepis bola. Bola yang awalnya bergerak mengarah ke dalam gawang akan berubah menjauhi gawang.
Benda yang diberikan gaya akan berubah arah gerakannya. Pergerakan benda berbeda dari arah pergerakan awal
Itulah beberapa contoh pengaruh gaya terhadap benda. Bisa kalian gunakan referensi dalam menjawab soal-soal yang ada.
Made Ary Aditia
Made Ary Aditia Pernah menjadi pengajar di salah satu sekolah dasar Kota Denpasar ❤︎