Komponen Modul Ajar Kurikulum Merdeka
Modul ajar merupakan suatu rancangan pembelajaran. Modul ajar memiliki esensi yang sama dengan RPP. Hanya saja istilah modul ajar dipopulerkan pada kurikulum merdeka, sedangkan RPP dikenal saat kurikulum KBK, KTSP, dan Kurikulum 2013 berlaku.
Guru wajib menyusun modul ajar sebelum melaksanakan pembelajaran. Namun, sebelumnya guru harus benar-benar memahami komponen-komponen sekaligus langkah-langkah penyusunan modul ajar.
Modul ajar dibuat untuk mencapai CP setiap fase-fase yang ditentukan. Fase A (kelas 1 dan 2), Fase B (Kelas 3 dan 4), Fase C (kelas 5 dan 6), Fase D (Kelas 7, 8, 9), Fase E (Kelas 10), Fase F (Kelas 11 dan 12).
Berdasarkan Panduan Pembelajaran dan Asesmen Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Menengah yang diterbitkan BSKAP Kemendikbudristek, terdapat 3 komponen utama pada modul ajar. Berikut perinciannya.
Komponen-Komponen Modul Ajar Kurikulum Merdeka
1. Informasi Umum
| a. | Identitas penulis modul |
| b. | Kompetensi awal |
| c. | Profil pelajar Pancasila |
| d. | Sarana dan prasarana |
| e. | target peserta didik |
| f . | Model pembelajaran yang digunakan |
2. Komponen Inti
| a. | Tujuan pembelajaran |
| b. | Asesmen |
| c. | Pemahaman bermakna |
| d. | Pertanyaan pemantik |
| e. | Kegiatan pembelajaran |
| f . | Refleksi peserta didik dan pendidik |
3. Lampiran
| a. | Lembar kerja peserta didik |
| b. | Pengayaan dan remedial |
| c. | Bahan bacaan pendidik dan peserta didik |
| d. | Glosarium |
| e. | Daftar pustaka |
.png)